Digaji 26 Juta Perbulan, Pria ini Curhat Kerja di Jepang Sungguh Mengerikan
Bekerja di luar negeri atau menjadi TKI seringkali
dipilih banyak orang demi mendapatkan gaji yang lebih tinggi dari bekerja di
Indonesia.
Memang bekerja di luar negeri atau menjadi TKI kamu akan
berkesempatan mendapatkan gaji yang jauh lebih tinggi. Selain itu kamu juga
bisa pergi ke luar negeri.
Tapi, kamu perlu tahu bekerja di negara orang itu tidak
seenak dan semudah yang kamu bayangkan loh. Ada banyak hal yang mungkin tidak
kamu sukai di negara orang.
justify;">
Seperti kisah seorang TKI yang bekerja di Jepang. Ia
mencurhatkan betapa sakitnya bekerja di Jepang dan tinggal di Jepang.
Sosok Vlogger Indonesia bernama Refa Kashiki ini
mengatakan jika gajinya sebulan bisa mencapai 260 ribu yen atau setara dengan
26 juta. Tapi, meskipun gajinya terbilang cukup tinggi bagi standar Indonesia,
Refa mengaku tak suka dengan kebijakan pemerintahan Jepang.
Refa mengatakan jika pemerintahan di Jepang memiliki
sistem ketenagakerjaan yang lebih sadis dibandingkan di Indonesia!
Ini karena pemerintah menetapkan pajak di Jepang yang
begitu mengerikan. Dari slip gaji yang
ia miliki, Refa memperlihatkan tulisan gajinya yang ternyata dipotong pajak 3
juta rupiah.
..
Jadi, gaji Refa dalam sebulannya hanya ia terima 23 juta
rupiah saja. Parahnya, tak hanya yang bekerja saja yang dikenakan pajak, tetapi
juga para pengangguran.
Jika kamu menganggur selama sebulan, kamu juga harus
membayar 3 juta rupiah. Jika menganggur selama setahun, maka kamu harus
membayar pajak 36 juta rupiah.
Menurut Refa kebijakan ini begitu mengerikan karena
sifatnya mengikat bagi seluruh warga berumur cukup.
Refa juga curhat jika gajinya sebesar Rp 26 juta itu tak
ia dapatkan dengan mudah. Ia harus rela lembur, over time dan lain sebagainya.
Baca Juga
Sumber : palingseru.com
0 Response to "Digaji 26 Juta Perbulan, Pria ini Curhat Kerja di Jepang Sungguh Mengerikan"
Post a Comment